riautama.com, Panipahan - Guna memberikan rasa aman terhadap lingkungan dan menghindari dari pengaruh penyalahgunaan narkoba bagi pemuda dan penerus generasi bangsa serta menghindari perbuatan maksiat, warga masyarakat Kecamatan Pasir Limau Kapas, bersama Tokoh Agama, dan Ormas serta dihadiri seluruh (Upika) Unsur Pimpinan Kecamatan Pasir Limau Kapas, menggelar pertemuan di aula Kantor Camat Palika, Selasa (2/9/2025) Pukul : 08.30 Wib.
Masyarakat Kecamatan Palika dalam hal ini menegaskan, bahwa pertemuannya merupakan penolakan adanya aktifitas tempat perjudian, dan memberantas maraknya peredaran narkoba serta menghindari terjadinya maksiat di tempat hiburan malam Karaoke yang ada di wilayah Kecamatan Pasir Limau Kapas, Rohil, Riau.
Menurut masyarakat 3 fokus utama yang menjadi perhatian serius yakni:
1. judi gelper Tembak ikan, dan judi Togel selain masyarakat meminta perjudian tersebut ditutup. judi ini sangat tidak wajar apa lagi lokasinya di pinggir jalan umum biasa di lewati oleh masyarakat awam maupun pihak pihak terkait.
2. Dugaan Penyalahgunaan Narkoba atau narkotika karena barang haram ini bisa merusak generasi penerus bangsa yang kita cintai.
3. Tempat hiburan malam, yang biasa disebut karaoke Family yang masih berjalan sampai saat ini.
Terkait hal itu, masyarakat berharap apa yang sudah menjadi keluhannya selama ini agar didengar dan segera di beri tindakan tegas, karena sudah merugikan generasi penerus bangsa, dan kita berharap, setidaknya kita selaku orang tua tentunya memberi contoh yang baik untuk anak anak kita.
" Kami selaku warga Kecamatan pasir limau kapas (palika) meminta tempat-tempat yang dimaksud ditutup karena sudah merugikan moral maupun dampak tidak baik untuk anak-anak kita, "Ujar masyarakat palika.
Dalam hal ini, masyarakat Palika, Tokoh Agama dan Ormas meminta agar tempat maksiat maupun tempat usaha haram tersebut, jangan ada lagi yang beraktifitas seperti biasanya, kucing-kucingan. kadang buka dan kadang tutup.
Kami selaku warga palika akan selalu tetap mengawasi tempat usaha haram tersebut maupun karoke famili yang biasa di sebut hiburan malam, kerena kami sangat menyangi kampung kami.
Menanggapi hal itu, Orang nomor satu (1) di Kecamatan palika Surwano, S. Kom, M. IP, apa yang sudah menjadi keluhan masyarakatnya itu ia dengan siap dan mendukung selama apa yang dilakukan warganya itu benar.
" Kita akan melaksanakannya secepat mungkin, bersama pihak Aparat Penegak Hukum (kepolisian) yang ada di Palika, "Ujarnya.
Sebagai penegak hukum di palika apa yang sudah menjadi keluhan masyarakat tersebut sangat mendukung, pihak kepolisian dan pihak angkatan Laut dan begitu juga pihak Dan posramel (upika).
Atas adanya pertemuan dengan seluruh Unsur Pimpinan Kecamatan (Upika) Pasir Limau Kapas ini menjadi bukti komitmen bersama bahwa masyarakat menolak keras segala bentuk ancaman terhadap stabilitas sosial dan nilai nilai agama. Seluruh Upika bertekad terus bersatu melindungi masyarakat dari pengaruh negatif yang merusak generasi dan tatanan hidup beragama.
Bukan hanya itu, masyarakat Kecamatan Pasir Limau Kapas berharap keluhannya itu juga di dengar oleh Bupati Rohil, H. Bistamam dan Wakil Bupati Rohil, Jhony Charles.
"Pak Bupati H. Bistamam dan Pak Wakil Bupati Rohil, Jhony Carles tolong tegas kan pihak terkait yang berada di palika, tegas kan pihak yang di maksut, di kerna kan masalah ini bukan 1 bulan atau 2 bulan, hal ini sudah lama beraktifitas Sebelum nya, " Ungkap warga dengan penuh harapan.**Ikang Fauzi.
Social Footer